TENTANG KITA Part 3 (Cast XO-IX)

Sementara disisi lainTita pulang mengendap-endap lewat dapur.

“eh non sudah Pulang” bibik menyapa Tita

“husstt jangan berisik bik”

“lho knpa sih non, non kok masuk rumah lewat belakang?”
“itu didepan ada temen-temen kak bobby jdi aku lewat sini bik”

“lho emang kenapa non sama temen-teman den Bobby, kan mereka semua personil XO-IX boyband itu non”

“nah karena itu bik, aku kan sama sekali belum pernah ketemu langsung sama mereka jadi ya canggunglah sama mereka, hustt jangan bilang-bilang ya bik, aku sama sekali nggak tahu lho muka-mukanya mereka”

“owww jadi nggak tau nih “ Bobby tiba-tiba datang

“eh kakak, iya aku nggak mengikuti boyband girlband, maaf ya kak”

“kok minta maaf, kan nggak salah!, mau di kenalin sma mereka, biar nggak canggung lagi dek”

“nggak kak, Tita bau abis muter-muter komplek, lagian Tita capek juga, kapan-kapan aja ya kak”

“iya dech, sebisanya kamu aj dek, oh iya sana mandi, iya kamu bau hhe” ledek Bobby.

“ih kakak gitu, lho kakak kok disini nggak sma mereka”

“iya ini mau ngambilin baju Nicky, bajunya kotor gara-gara ketabrak”

“hah ketabrak kak, ketabrak apa?”

“ ketabrak orang dek,nggak penting kok, lagian dia nggak luka Cuma acak adut bentuknya, ya udah sana mandi”

“aneh” batin Tita. Dan Tita pun  langsung menuju kamarnya

Sementara itu XO-IX nampaknya sedang asyik.

“eh Nick, gimana hubungan lho sma Chintya” Tanya Agoy blak-blakan

“hubungan apa, maksud lu ? gue kan ga ada hubungan apa-apa. Klo mau ambil, ambil aja”

“lu pikir Chintya barang” celetuk Lee

“iya sih Nick, gue jujur, gue emang suka sma Chintya, tapi kyaknya dia nggak respect sama sekali sma gue” curhat  Agoy.

“masalah itu gampang Goy, ntar Gue, Nicky sma Hendra bakal mak comblangin lu “ usul QQ

“eh kok bawa-bawa gue sih”

“ya iyalah Ndra, kn yang deket sma Chintya itu, Cuma Gue,QQ, sma lu” jelas Nicky.

‘oke dech” jawab Hendra

“emang sih yang bisa ngomong sma Hedra itu kalau nggak Nicky ya QQ” kata Lee sembari melempar tissue ke Hendra

“iya Lee, gue sesuju” kata Iras

“setuju Ras” Budi membenarkan

“tega ya lu semua sma Hendra, Hendra itu nggak lemot kok, Cuma emang rada susah pakai banget ngomong sama dia” tambah Alwin.

“sial” balas hendra.

Merekapun tertawa  karena meihat Hendra dengan muka BT nya karena di ejek personil XO-IX yang lain.

Sementara, dirumah Chintya nampak sedang bingung.

“telpon nggak ya” Chintya berjalan bolak balik

“ya ampun Chin, kok gitu banget sih, katanya lu kangen sma Nicky, ya telpn lah. Gitu aja repot” Siska nampak risih melihat sahabatnya sedari tadi jlan bolak-balik.

“Siska, gue emang kangen sma Nicky, tapi lu tau kan Nicky gimana sma Gue. Nicky itu dingin sma Gue, masak gue trus yang ngejar dia”

“Chin, Nicky dingin itu udah dari dulu, bahkan ni ya, dia emang cuek dingin sma semua cewek.. Jadi ya, mending lu telpon dia aja dech”

“oke dech gue telpon Nicky ya”

“aduhhh kenapa Chintya telpon saat begini sih” batin nicky setelah melihat layar handphonenya.

“Nick nih baju lho” Bobby melempar tepat di pangkuan Nicky.

“yess bisa angkat telpon Chintya nih , Agoy gue pasti bantuin lu” batin Nicky seraya memandang baju yang di lempar Bobby.

“Nick, kok ,malah bengong. Sana ke kamar gue ganti baju” Bobby mengangetkan Nicky

“eh iya, gue ganti baju dulu ya” pamit Nicky

Nicky berjalan dengan cepat menuju kamar Bobby, namun langkah kakinya sempat terhenti.

“suara siapa itu menangis”batin Nicky

Nicky terus mengendap endap mencari sumber suara sampai berhenti di depan pintu kamar Tita.

“Oma, kenapa ninggalin Tita, Tita butuh Oma, Oma Tita nggak kuat kalau harus nahan sakit ini sendiri” Tita menangis seraya mendekap figura Foto Omanya

“Oma, sampai sekarang Tita juga belum ketemu sma mama kandung Tita, Oma Tita nggak kuat nahan sakit ini sendiri” tambah Tita yang tak berhenti menangis

“halooo Nick, halooo” Chintya memanggil Nicky dari ujung telpon, karena tanpa sengaja tadi tangan Nicky menekan Handphonenya.

“eh iya Chin” Nicky beranjak pergi dari depan kamar Tita

“hai Nick, kamu lagii ngapain” Tanya Chintya dari telpon

“Gue lagi ngumpul sama anak XO-IX oh iya kata Agoy lu suruh BM dia, katanya ada perlu. Udah dulu ya Chin, dadagh”

“ iya Nick, kamu hati-hati ya nanti plangnya”

Nicky nampak mematikan telpon Chintya dan lekas berganti baju

“tuh kan gue bilang apa, Nicky itu cuek banget sma gue Sis” keluh Chintya setelah Nicky mematikan telponnya

“emang dia tadi ngmng apa sih Chin”

“dia bilang lagi ngumpul sma XO-IX, eh gue malahdi suruh BM Agoy, gila nggak tuh” Chintya nampak sangat kesal

“sabar Chin klo lu terus berusaha pasti lu bisa dapetin Nicky”

“iya, Gue nggak akan nyerah” Chintya nampak bersungguh-sungguh

NEXT :)